Apa yang Diujikan dalam Tes Akademik Tamtama Polri 2025?

Tes Akademik Tamtama Polri 2025-Tes Akademik Tamtama Polri 2025 merupakan tahap penting dalam proses seleksi bagi calon anggota Polri yang ingin bergabung melalui jalur Tamtama.

Dalam tes ini, calon peserta akan diuji melalui berbagai materi yang bertujuan untuk mengukur pengetahuan, kemampuan logika, serta daya analisis yang relevan dengan tugas kepolisian.

Prediksi Isi Tes Pengetahuan Umum (PU)

Bagian pertama dari tes akademik adalah Pengetahuan Umum, yang mencakup berbagai topik yang relevan dengan tugas kepolisian. Materi yang diujikan meliputi:

Undang-Undang Kepolisian. Calon peserta diharapkan memahami dasar-dasar hukum yang mengatur tugas dan wewenang Polri.
Wawasan Kebangsaan: Materi ini meliputi Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Sejarah Indonesia: Pengetahuan tentang sejarah bangsa Indonesia, termasuk perjuangan kemerdekaan dan peristiwa penting lainnya, menjadi bagian dari tes ini.

Baca Juga: Siap-Siap! Pendaftaran Bintara PTU 2025 Mulai 5 Februari

Geografi Indonesia: Memahami kondisi geografis Indonesia, termasuk letak, batas wilayah, dan potensi sumber daya alam, menjadi bagian dari materi yang diujikan.
Sosial Budaya: Materi ini mencakup pemahaman tentang keragaman budaya, suku, dan adat istiadat di Indonesia.

Bergabunglah dengan Bimbingan Belajar Online JadiPolisi Kunci Sukses Menghadapi Seleksi Polri!

Anda ingin menjadi bagian dari Kepolisian Republik Indonesia dan berkontribusi dalam menjaga keamanan negara? Tantangan untuk masuk ke dalam Polri memang tidak mudah, tetapi dengan persiapan yang tepat, Anda bisa mencapainya. Kami mengundang Anda untuk bergabung dengan Bimbingan Belajar Online JadiPolri, solusi efektif untuk mempersiapkan diri menghadapi proses seleksi Polri.

Tes Psikologi yang Kemungkinan Diujikan

Selain pengetahuan umum, tes psikologi juga menjadi bagian penting dalam seleksi Tamtama Polri. Tes ini bertujuan untuk mengukur aspek psikologis calon peserta, meliputi:

Kemampuan Logika: Mengukur kemampuan calon dalam berpikir logis dan analitis.
Aritmatika: Mengukur kemampuan calon dalam melakukan perhitungan matematika dasar.
Penalaran Verbal: Mengukur kemampuan calon dalam memahami dan menganalisis informasi yang disampaikan secara verbal. Kemampuan ini penting untuk komunikasi efektif dalam tugas kepolisian.
Analisis Situasi: Mengukur kemampuan calon dalam menganalisis situasi dan mengambil keputusan yang tepat.

Tes Kesehatan dan Jasmani

Baca Juga: Siap-Siap! Pendaftaran Bintara PTU 2025 Mulai 5 Februari

Selain tes akademik dan psikologi, calon peserta juga harus melewati tes kesehatan dan jasmani untuk memastikan kondisi fisik yang prima. Tes ini meliputi:

Pemeriksaan Kesehatan Umum: Meliputi pemeriksaan fisik menyeluruh untuk memastikan tidak ada penyakit atau kondisi medis yang dapat mengganggu tugas kepolisian.
Tes Kesamaptaan Jasmani: Mengukur tingkat kebugaran fisik calon peserta melalui serangkaian latihan fisik, seperti lari, push-up, sit-up, dan tes fisik lainnya.

Sumber:
tirto.id
tribunnews.com
Tactical in Police