Perbedaan Brimob dan Polisi dari Segi Hierarki – Ketika berbicara tentang Polri, kita sering mendengar tentang Brimob dan Polisi reguler. Meski keduanya berada di bawah naungan Polri, perbedaan Brimob dan Polisi dari segi hierarki mencerminkan struktur dan fungsi yang berbeda dalam institusi tersebut.
Brimob adalah satuan khusus yang memiliki hierarki tersendiri dalam struktur Polri, sementara Polisi reguler menjalankan fungsi umum dalam penegakan hukum dan pelayanan masyarakat. Berikut informasi mengenai bagaimana hierarki Brimob dan Polisi diatur, termasuk peran dan tanggung jawab mereka dalam struktur Polri.
Apa Itu Hierarki dalam Polri?
Hierarki adalah struktur organisasi yang menggambarkan urutan jabatan atau kedudukan dalam suatu institusi. Dalam Polri, hierarki menentukan tanggung jawab, wewenang, dan hubungan antar-satuan.
Brimob dan Polisi reguler berada dalam sistem hierarki yang sama, tetapi peran dan tingkat operasionalnya berbeda. Hal ini menciptakan pembagian tugas yang jelas untuk mendukung keamanan dan ketertiban nasional.
Struktur Hierarki Polisi Reguler
Polisi reguler adalah tulang punggung Polri. Mereka bertugas melayani masyarakat secara langsung, menegakkan hukum, dan menjaga ketertiban umum. Berikut adalah gambaran umum hierarki dalam Polisi reguler:
1. Kapolri
Kapolri adalah pemimpin tertinggi Polri. Ia bertanggung jawab atas seluruh kebijakan dan operasional Polri, termasuk Brimob dan Polisi reguler.
2. Kapolda
Kapolda memimpin tingkat kepolisian di wilayah provinsi. Ia mengawasi semua satuan kerja di bawahnya, termasuk Brimob yang ditempatkan di Polda.
3. Kapolres
Kapolres bertanggung jawab di tingkat kabupaten atau kota. Polisi reguler di wilayah tersebut menjalankan tugas di bawah arahan Kapolres.
4. Kapolsek
Kapolsek memimpin tingkat kecamatan. Ia memastikan operasi keamanan berjalan di lingkungan yang lebih kecil dan langsung melibatkan masyarakat.
Polisi reguler umumnya bekerja di tingkat lokal dengan fokus pada pelayanan masyarakat dan penegakan hukum sehari-hari.
Baca Juga: Durasi Pendidikan Bintara Polri Jalur Reguler
Struktur Hierarki Brimob
Sebagai satuan khusus, Brimob memiliki hierarki yang berbeda dalam Polri. Brimob dirancang untuk menangani situasi berisiko tinggi, sehingga hierarki mereka lebih fokus pada komando taktis dan operasional.
1. Komandan Korps Brimob (Dankor Brimob)
Dankor Brimob adalah pemimpin tertinggi dalam satuan Brimob. Ia bertanggung jawab langsung kepada Kapolri dan mengkoordinasikan seluruh operasi Brimob di tingkat nasional.
2. Komandan Satuan Brimob (Dansat Brimob)
Dansat Brimob bertugas memimpin satuan Brimob di tingkat provinsi (Polda). Ia memastikan kesiapan pasukan dan pelaksanaan operasi sesuai perintah Kapolda atau Dankor Brimob.
3. Komandan Kompi (Danki)
Danki memimpin satuan yang lebih kecil, yaitu kompi Brimob, yang biasanya terdiri dari 100–150 personel.
4. Komandan Pleton (Danton)
Danton bertanggung jawab atas pleton, yaitu unit terkecil dalam struktur Brimob yang terdiri dari sekitar 30 personel.
Hierarki Brimob lebih terfokus pada struktur taktis, dengan garis komando yang dirancang untuk mendukung operasi skala besar atau kritis.
Perbedaan Brimob dan Polisi dari Segi Hierarki
1. Tingkat Operasional
- Brimob: Beroperasi di tingkat strategis dengan komando langsung dari Dankor Brimob atau Kapolda. Operasinya sering berskala besar dan melibatkan koordinasi lintas wilayah.
- Polisi Reguler: Beroperasi di tingkat lokal, seperti Polsek atau Polres, dengan fokus pada keamanan masyarakat sehari-hari.
2. Fokus Tugas
- Brimob: Fokus pada operasi khusus, seperti pengendalian kerusuhan, kontra-terorisme, dan penyelamatan di medan ekstrem.
- Polisi Reguler: Fokus pada penegakan hukum, patroli lingkungan, dan pengelolaan lalu lintas.
3. Hubungan dengan Masyarakat
- Brimob: Minim interaksi langsung dengan masyarakat karena tugas mereka bersifat taktis dan strategis.
- Polisi Reguler: Lebih sering berinteraksi dengan masyarakat dalam pelayanan publik, seperti penerbitan SIM atau pengamanan acara.
4. Komando dan Kewenangan
- Brimob: Memiliki jalur komando tersendiri yang lebih terpusat pada Dankor Brimob dan operasional skala besar.
- Polisi Reguler: Jalur komando lebih terdesentralisasi, dengan Kapolsek atau Kapolres sebagai pemimpin tingkat lokal.
5. Pengaruh di Wilayah Lokal
- Brimob: Biasanya tidak ditempatkan di wilayah tertentu secara permanen, kecuali dalam situasi khusus.
- Polisi Reguler: Memiliki kehadiran tetap di tingkat lokal untuk menjaga ketertiban masyarakat.
Baca Juga: Perbedaan Brimob dengan Polri Dalam Pelatihan
Hubungan Antara Brimob dan Polisi Reguler
Meski memiliki hierarki yang berbeda, Brimob dan Polisi reguler sering bekerja sama dalam operasi keamanan. Contohnya:
- Pengamanan Pemilu: Polisi reguler menangani pengamanan lokal, sementara Brimob bersiaga untuk mengatasi potensi kerusuhan.
- Operasi Bencana Alam: Polisi reguler membantu evakuasi, sedangkan Brimob menangani penyelamatan di lokasi ekstrem.
Sinergi ini memastikan Polri mampu menjalankan tugasnya secara efektif, baik dalam skala lokal maupun nasional.
Baca Juga: Jalur Khusus Rekrutmen TNI AD
Pentingnya Memahami Perbedaan Brimob dan Polisi
Memahami perbedaan Brimob dan Polisi dari segi hierarki membantu masyarakat menghargai peran masing-masing unit. Brimob dirancang untuk menangani tantangan strategis dan berisiko tinggi, sedangkan Polisi reguler lebih fokus pada pelayanan langsung kepada masyarakat.
Dengan struktur hierarki yang berbeda namun saling melengkapi, Brimob dan Polisi memastikan bahwa setiap aspek keamanan di Indonesia dapat ditangani secara efektif.
Hierarki Brimob dan Polisi reguler mencerminkan perbedaan fungsi dan tanggung jawab mereka dalam Polri. Brimob beroperasi pada tingkat strategis dengan fokus pada operasi khusus, sedangkan Polisi reguler bekerja di tingkat lokal untuk menjaga keamanan dan melayani masyarakat. Keduanya memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas dan ketertiban di Indonesia.
Referensi:
- jadipolisi.id
- https://kumparan.com/berita-update/perbedaan-polisi-dan-brimob-yang-perlu-dipahami-masyarakat-1x9xphMLmJu
- https://buku.kompas.com/read/4837/ini-perbedaan-brimob-dan-polisi-yang-perlu-kamu-tahu
Testimoni jadiPOLISI
Program Premium Tes POLRI di Bimbel jadiPOLISI
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiPOLISI: Temukan aplikasi JadiPOLISI di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPOLISI Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELPOLRI” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES55”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.