Bobot Nilai Menuju Rikkes 2, Simak Disini!

nilai menuju rikkes 2

Nilai menuju rikkes 2 – Rikkes 2 adalah tahap yang sangat penting dalam proses seleksi masuk berbagai institusi kepolisian dan militer, seperti AKPOL (Akademi Kepolisian), Tamtama, dan Bintara.

Banyak peserta yang bertanya-tanya, apa saja yang diukur dalam tahap ini dan bagaimana bobot nilainya mempengaruhi kelulusan mereka?

Apa Itu Rikkes 2?

Rikkes 2 adalah singkatan dari “Pemeriksaan Kesehatan Tahap 2” yang menjadi bagian dari proses seleksi untuk masuk ke lembaga-lembaga pendidikan militer dan kepolisian.

Di tahap ini, para calon akan menjalani pemeriksaan fisik yang lebih mendalam untuk memastikan mereka dalam kondisi fisik yang prima dan memenuhi standar kesehatan yang ditentukan oleh lembaga yang bersangkutan.

Biasanya, pemeriksaan ini meliputi serangkaian tes fisik, tes kesehatan mental, serta pemeriksaan laboratorium untuk memastikan bahwa calon tidak memiliki penyakit atau kondisi medis yang dapat mengganggu jalannya pendidikan atau tugas mereka.

Penting untuk diketahui bahwa setiap jenis seleksi memiliki penilaian yang berbeda dalam tahap ini. Misalnya, untuk AKPOL, Tamtama, dan Bintara, meskipun prinsip dasarnya sama, ada beberapa perbedaan dalam aspek-aspek yang lebih spesifik.

Waktu Pelaksanaan Rikkes 2

Tahap Rikkes 2 biasanya dilaksanakan setelah tes akademis dan psikologi. Setelah lulus tes tertulis dan ujian psikologi, para calon peserta akan dijadwalkan untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan tahap ini. Biasanya, waktu pelaksanaannya ditentukan oleh masing-masing lembaga pendidikan, namun umumnya dilakukan di periode yang sama, beberapa minggu setelah tes psikologi.

Bagi peserta yang sedang mempersiapkan diri, penting untuk mempersiapkan tubuh dan kondisi fisik agar dapat menjalani pemeriksaan ini dengan lancar. Pemeriksaan kesehatan ini tidak hanya melibatkan tes fisik, tetapi juga meliputi tes penglihatan, tes pendengaran, tes laboratorium seperti darah, dan lain sebagainya.

Bobot Nilai Rikkes 2

Bobot nilai untuk Rikkes 2 bervariasi tergantung pada jenis seleksi yang diikuti. Setiap lembaga memiliki sistem penilaian yang berbeda dalam mengukur kesehatan fisik dan mental para calon. Namun secara umum, pemeriksaan kesehatan ini berperan besar dalam menentukan apakah seorang peserta dapat melanjutkan ke tahap berikutnya dalam proses seleksi.

AKPOL

Untuk AKPOL, bobot nilai dalam Rikkes 2 sangat krusial. Kesehatan fisik menjadi salah satu faktor utama yang menentukan kelulusan. Calon yang memiliki riwayat penyakit berat atau kondisi medis yang tidak dapat dipulihkan kemungkinan besar akan gagal pada tahap ini. Rikkes 2 di AKPOL akan mencakup pemeriksaan menyeluruh mulai dari tes fisik, tes mental, hingga tes laboratorium.

Bobot nilai untuk Rikkes 2 biasanya mencakup sekitar 20-30% dari total penilaian, tergantung pada kondisi masing-masing peserta.

Tamtama

Pada seleksi Tamtama, Rikkes 2 juga memegang peranan penting. Di sini, bobot nilai pemeriksaan kesehatan fisik dan mental lebih diutamakan untuk memastikan bahwa calon memiliki stamina yang cukup untuk menjalani pelatihan berat. Bobot nilai Rikkes 2 untuk Tamtama dapat mencapai 25% dari total nilai, namun, aspek kesehatan fisik dan kesiapan mental lebih banyak mendapatkan perhatian.

Bintara

Untuk Bintara, meskipun bobot nilai Rikkes 2 sedikit lebih ringan dibandingkan AKPOL atau Tamtama, tahap ini tetap memiliki pengaruh besar.

Tes kesehatan fisik dan mental yang dilakukan bertujuan untuk memastikan bahwa para calon memiliki ketahanan fisik dan mental yang optimal untuk menjalani tugas-tugas kepolisian. Bobot nilai pada Bintara bisa sekitar 15-20%, tergantung pada lembaga yang mengadakan seleksi.

Contoh Soal dan Pembahasannya

Selain kesehatan fisik dan mental, tes yang terkait dengan Rikkes 2 sering kali mencakup sejumlah soal praktis. Soal-soal ini bertujuan untuk menguji sejauh mana peserta mampu menjalani tes fisik dan menghadapi tantangan yang ada.

Soal 1: Tes Lari

Pada tahap ini, para peserta akan diminta untuk berlari dalam waktu tertentu. Soal ini bertujuan untuk mengukur daya tahan tubuh calon peserta dalam menghadapi pelatihan fisik yang berat.

Contoh Soal: “Berapa jarak yang harus ditempuh dalam waktu 12 menit untuk lulus tes lari?”

Pembahasan: Setiap lembaga akan menentukan standar jarak yang berbeda-beda. Namun, untuk seleksi AKPOL, Tamtama, dan Bintara, rata-rata peserta harus menempuh jarak sekitar 2.400 meter dalam waktu 12 menit. Peserta yang tidak mampu memenuhi standar ini kemungkinan besar akan gagal dalam tahap ini.

Soal 2: Tes Push-up

Tes push-up adalah salah satu tes fisik yang umumnya dilakukan pada Rikkes 2. Tes ini bertujuan untuk mengukur kekuatan dan daya tahan otot tubuh bagian atas.

Contoh Soal: “Berapa kali push-up yang harus dilakukan dalam 1 menit untuk lulus tes ini?”

Pembahasan: Untuk seleksi AKPOL, Tamtama, dan Bintara, jumlah minimal push-up yang harus dilakukan dalam waktu satu menit bervariasi, tetapi umumnya harus lebih dari 40 kali untuk memenuhi standar kelulusan. Bagi peserta yang tidak mampu memenuhi standar ini, mereka akan diberi kesempatan untuk mengulang tes, namun masih dalam batasan waktu yang ditentukan.

Soal 3: Tes Sit-up

Tes ini bertujuan untuk mengukur kekuatan otot perut dan tubuh bagian bawah, yang sangat penting dalam menjalani pelatihan fisik yang intens.

Contoh Soal: “Berapa kali sit-up yang harus dilakukan untuk lulus dalam tes ini?”

Pembahasan: Peserta harus melakukan minimal 35 kali sit-up dalam waktu satu menit untuk bisa lulus tes ini. Bagi peserta AKPOL, Tamtama, dan Bintara, tes ini juga menjadi salah satu faktor penting dalam penilaian kesehatan fisik mereka.

Testimoni jadiPOLISI

Slide
Slide
previous arrow
next arrow

Program Premium Tes POLRI di Bimbel jadiPOLISI

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

📋 Cara Membeli dengan Mudah:

  1. Unduh Aplikasi JadiPOLISI: Temukan aplikasi JadiPOLISI di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPOLISI Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELPOLRI” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES55”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Mau berlatih Soal-soal Rekrutmen atau Tes POLRI? Ayoo segera gabung sekarang juga!! GRATISSS

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top