Tips Lolos Tes Kesehatan Polisi – Tes kesehatan polisi menjadi tahap seleksi yang menentukan. Ribuan peserta mampu melewati seleksi administrasi, tes akademik, hingga tes jasmani, tetapi banyak yang terhenti pada pemeriksaan kesehatan.
Standar kesehatan calon polisi ditetapkan sangat ketat. Pemeriksaan dilakukan menyeluruh dari ujung kepala hingga ujung kaki, mencakup kesehatan luar, organ dalam, hingga hasil laboratorium.
Calon anggota Polri dituntut memiliki kondisi tubuh prima, bebas penyakit, serta siap menjalani tugas berat di lapangan.
Mengapa Tes Kesehatan Sangat Ketat?
Profesi polisi menuntut kesiapan fisik dalam menghadapi situasi darurat. Polisi harus siap berlari mengejar pelaku, berdiri lama saat pengamanan, dan bertugas pada jam tidak menentu. Kesehatan yang buruk akan menghambat kinerja dan membahayakan diri sendiri maupun rekan kerja.
Pemeriksaan kesehatan dirancang untuk memastikan calon anggota bebas dari kelainan fisik, penyakit kronis, gangguan penglihatan, gangguan pendengaran, serta masalah kesehatan gigi. Standar ketat ini menjaga kualitas anggota Polri agar mampu bertugas dengan maksimal.
Baca Juga : Bocoran Tips Lolos Tes Polri 2026 : Strategi Jitu Agar Tidak Gugur di Seleksi
Kesalahan Umum yang Membuat Peserta Gugur
- Menganggap Sepele Masalah Gigi
Banyak peserta gugur hanya karena gigi berlubang atau tambalan tidak rapi. Pemeriksaan gigi termasuk faktor penentu kelulusan. - Kondisi Berat Badan Tidak Ideal
Berat badan terlalu berlebih atau terlalu kurus menunjukkan kebugaran yang kurang baik. Indeks massa tubuh harus sesuai standar. - Merokok Bertahun-tahun
Paru-paru kotor akibat rokok sering terdeteksi dalam tes rontgen. Hal ini langsung membuat peserta gagal. - Kurang Persiapan Sebelum Tes
Ada yang baru mencoba hidup sehat beberapa minggu sebelum seleksi. Hasilnya tidak optimal karena tubuh butuh waktu lama untuk beradaptasi.
Strategi Persiapan Jangka Panjang
- 6–12 Bulan Sebelum Tes: Terapkan pola hidup sehat, olahraga teratur, periksa gigi, dan lakukan medical check-up.
- 3–6 Bulan Sebelum Tes: Fokus pada pembentukan kebugaran jantung, paru, serta perbaikan berat badan.
- 1–3 Bulan Sebelum Tes: Perkuat pola tidur, hindari stres, lakukan diet seimbang.
- H-7 Sebelum Tes: Hindari makanan berlemak, perbanyak air putih, istirahat cukup.
Tabel Standar Kesehatan Polri
| Aspek Pemeriksaan | Standar Lolos | Keterangan |
|---|---|---|
| Tinggi Badan | Pria minimal 165 cm, Wanita minimal 160 cm | Berlaku untuk jalur Tamtama, Bintara, dan Akpol |
| Berat Badan | Proporsional (IMT 18,5 – 25) | Tidak boleh terlalu kurus atau obesitas |
| Penglihatan | Normal, tidak buta warna, tidak rabun berat | Rabun ringan bisa dipertimbangkan jika terkoreksi kacamata |
| Pendengaran | Normal, tidak ada gangguan pendengaran permanen | Pemeriksaan THT menjadi acuan |
| Kesehatan Gigi | Tidak ada gigi berlubang, susunan gigi rapi, tidak ada infeksi | Tambalan harus rapi, pencabutan disarankan sebelum tes |
| Kulit | Tidak ada penyakit kulit menular, tidak ada bekas luka yang mengganggu fungsi tubuh | Luka permanen diperiksa sesuai tingkat keparahan |
| Paru-paru | Bersih dari rokok, bebas TBC | Terlihat melalui hasil rontgen |
| Jantung | Irama normal, tidak ada kelainan bawaan | Diperiksa melalui EKG |
| Hati dan Ginjal | Fungsi normal | Diperiksa melalui laboratorium darah dan urine |
Catatan: Standar di atas merujuk pada persyaratan resmi Polri. Peserta dengan kondisi di luar ketentuan biasanya akan dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Baca Juga : 7 Tips Lolos Polri 2026 : Rahasia Sukses Seleksi dari Awal hingga Akhir
Jenis Pemeriksaan yang Wajib Dipahami
- Tes Fisik Luar: Tinggi, berat badan, postur tubuh, mata, telinga, kulit, dan gigi.
- Tes Kesehatan Dalam: Rontgen paru, pemeriksaan jantung (EKG), fungsi hati dan ginjal, serta THT.
- Tes Laboratorium: Darah lengkap, urine, dan tes narkoba.
Tips Lolos dari Pengalaman Peserta Sebelumnya
Beberapa peserta yang berhasil lolos membagikan rahasia mereka:
- Selalu melakukan pemeriksaan kesehatan pribadi jauh sebelum seleksi.
- Mengganti kebiasaan merokok dengan olahraga ringan.
- Menjaga kebersihan gigi sejak lama, bahkan mencabut atau menambal gigi bermasalah jauh sebelum pendaftaran.
- Tidak mencoba diet ekstrem menjelang tes, tetapi menjaga pola makan seimbang secara konsisten.
Tes kesehatan polisi bukan sekadar formalitas, tetapi penentu utama apakah calon anggota benar-benar siap menjalankan tugas berat di lapangan.
Kunci utamanya adalah konsistensi, bukan persiapan instan. Dengan memahami standar yang diuji, menghindari kesalahan sepele, serta menerapkan gaya hidup sehat sejak dini, peluang lolos tes kesehatan akan meningkat signifikan.
Referensi:
- Penerimaan Polri. (2025). Tahapan dan Persyaratan Seleksi Kesehatan Polri. Diakses dari https://penerimaan.polri.go.id
- Kementerian Kesehatan RI. (2023). Hidup Sehat dengan Gizi Seimbang.
- Persatuan Dokter Gigi Indonesia. (2022). Pentingnya Kesehatan Gigi dalam Pemeriksaan Seleksi.
- WHO. (2021). Physical Activity Guidelines for Adults.
Testimoni jadiPOLISI
Program Premium Tes POLRI di Bimbel jadiPOLISI
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiPOLISI: Temukan aplikasi JadiPOLISI di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPOLISI Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELPOLRI” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES55”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.