Buat kamu yang sedang mempersiapkan diri untuk seleksi masuk kepolisian, pasti sudah tidak asing lagi dengan soal psikotes Polri tes Wartegg yang sering bikin bingung. Jenis tes ini memang terlihat simpel, tapi jangan salah—soal psikotes Polri tes Wartegg justru dirancang untuk menggali kepribadian kamu secara mendalam lewat gambar-gambar kecil yang harus kamu lengkapi.
Apa Itu Tes Wartegg?
Tes Wartegg, atau Wartegg Drawing Completion Test (WDCT), pertama kali dikembangkan oleh psikolog Jerman-Austria, Ehrig Wartegg, pada tahun 1920-an. Tes ini digunakan untuk menilai berbagai aspek kepribadian seseorang, termasuk emosi, imajinasi, intelektualitas, dan aktivitas.
Baca Juga: Tes Kecermatan Polri Bintara Ternyata Gampang! Ini Tipsnya!
Dalam konteks seleksi Polri, Tes Wartegg digunakan untuk mengevaluasi karakteristik psikologis calon anggota, seperti kreativitas, kontrol impuls, dan kemampuan berpikir analitis.
Struktur Tes Wartegg
Tes ini terdiri dari delapan kotak, masing-masing berisi stimulus gambar yang berbeda, seperti titik, garis lurus, garis lengkung, atau kombinasi keduanya. Tugas peserta adalah melengkapi gambar-gambar tersebut menjadi bentuk yang bermakna sesuai dengan imajinasi mereka.
Setiap kotak memiliki makna psikologis tertentu yang akan dianalisis oleh psikolog untuk memahami kepribadian peserta.
Cara Menjawab Tes Wartegg dengan Tepat
Untuk mengerjakan Tes Wartegg secara efektif, penting bagi peserta untuk memahami pendekatan yang tepat dalam melengkapi setiap kotak. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diikuti:
1. Memahami Instruksi dan Waktu yang Diberikan
Sebelum memulai tes, pastikan Anda memahami instruksi yang diberikan. Biasanya, peserta diberikan waktu sekitar 20-30 menit untuk menyelesaikan semua delapan kotak. Mengelola waktu dengan baik sangat penting agar semua kotak dapat diselesaikan.
2. Pendekatan dalam Menggambar
- Mulai dari Stimulus yang Ada: Selalu mulai menggambar dari stimulus yang telah disediakan dalam setiap kotak. Jangan mengabaikan atau menghapus stimulus tersebut.
- Keseimbangan antara Kreativitas dan Konvensionalitas: Usahakan untuk menggambar sesuatu yang kreatif namun tetap mudah dipahami. Hindari gambar yang terlalu abstrak atau sulit diinterpretasikan.
- Kejelasan Gambar: Buatlah gambar yang jelas dan rapi. Ini akan memudahkan psikolog dalam menganalisis hasil tes Anda.
3. Strategi Urutan Pengerjaan
Tidak ada aturan baku mengenai urutan pengerjaan kotak dalam Tes Wartegg. Namun, beberapa strategi yang dapat diterapkan antara lain:
- Mengerjakan dari Kotak yang Mudah: Mulailah dari kotak yang menurut Anda paling mudah untuk meningkatkan kepercayaan diri.
- Kombinasi Urutan: Hindari mengerjakan secara berurutan dari kotak 1 hingga 8. Sebaiknya, kerjakan secara kombinasi, misalnya kotak 3, 1, 4, 2, dan seterusnya. Hal ini menunjukkan fleksibilitas dan kreativitas Anda.
Tips Efektif Menghadapi Tes Wartegg
Untuk meningkatkan performa dalam Tes Wartegg, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan:
Baca Juga: Berapa Nominal Pensiunan PNS? Simak Angkanya Sekarang!
- Persiapan Mental dan Fisik
- Istirahat yang Cukup: Pastikan Anda mendapatkan istirahat yang cukup sebelum hari tes untuk menjaga konsentrasi.
- Relaksasi: Lakukan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam untuk mengurangi kecemasan sebelum tes.
- Latihan Sebelumnya
- Berlatih Menggambar: Latih diri Anda dengan mencoba melengkapi berbagai bentuk stimulus gambar. Ini akan membantu Anda lebih familiar dengan jenis-jenis gambar yang mungkin muncul.
- Simulasi Waktu: Cobalah berlatih dengan batasan waktu yang sama seperti saat tes sebenarnya untuk meningkatkan manajemen waktu Anda.
- Menghindari Kesalahan Umum
- Tidak Menghapus atau Mengubah Stimulus: Selalu gunakan stimulus yang diberikan sebagai dasar gambar Anda. Menghapus atau mengubah stimulus dapat dianggap sebagai ketidakmampuan mengikuti instruksi.
- Hindari Gambar Klise: Usahakan untuk tidak menggambar bentuk-bentuk yang terlalu umum atau klise, seperti wajah tersenyum atau hati, kecuali jika memang relevan dengan stimulus.
Bergabunglah dengan Bimbingan Belajar Online JadiPolisi Kunci Sukses Menghadapi Seleksi Polri!
Anda ingin menjadi bagian dari Kepolisian Republik Indonesia dan berkontribusi dalam menjaga keamanan negara? Tantangan untuk masuk ke dalam Polri memang tidak mudah, tetapi dengan persiapan yang tepat, Anda bisa mencapainya. Kami mengundang Anda untuk bergabung dengan Bimbingan Belajar Online JadiPolri, solusi efektif untuk mempersiapkan diri menghadapi proses seleksi Polri.
Sumber:
- https://id.jobstreet.com/id/career-advice/article/tes-wartegg-pengertian-konsep-tips-mengerjakan
- https://glints.com/id/lowongan/tes-wartegg/
- https://www.goodnewsfromindonesia.id/2024/03/21/mengenal-tes-wartegg-tes-psikologi-rekrutment-tni-polri
Testimoni jadiPOLISI
Program Premium Tes POLRI di Bimbel jadiPOLISI
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiPOLISI: Temukan aplikasi JadiPOLISI di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPOLISI Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELPOLRI” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES55”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.