
Menghadapi seleksi kepolisian, kamu harus memahami apa saja tes Rikkes 1 Polri yang menjadi tahap awal pemeriksaan kesehatan. Tes ini bertujuan untuk menilai kondisi fisik secara umum, sehingga mengetahui apa saja tes Rikkes 1 Polri akan membantumu mempersiapkan diri lebih baik. Dari pemeriksaan tekanan darah hingga tes penglihatan.
Tahapan Tes Kesehatan Awal dalam Seleksi Polri

Sumber: Timex Kupang
Dalam proses seleksi calon anggota Polri, salah satu tahap krusial yang harus dilewati adalah pemeriksaan kesehatan tahap pertama. Pemeriksaan ini dilakukan untuk menilai kondisi fisik secara menyeluruh dan memastikan bahwa calon anggota memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan. Berikut adalah berbagai pemeriksaan yang umumnya dilakukan pada tahap ini:
Baca Juga: Pastikan Lengkap! Ini Syarat Berkas Pendaftaran Polri 2025
1. Pengukuran Proporsi Tubuh
- Tinggi dan Berat Badan
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengecek apakah kandidat memiliki postur tubuh yang sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan. - Lingkar Dada
Pengukuran ini dilakukan guna menilai kapasitas paru-paru serta fungsi pernapasan kandidat.
2. Pemeriksaan Tanda Vital
- Tekanan Darah
Tes ini penting untuk mendeteksi ada tidaknya gangguan tekanan darah, seperti hipertensi atau hipotensi, yang dapat berpengaruh pada kinerja di lapangan. - Denyut Nadi
Pemeriksaan ini dilakukan guna menilai ritme serta kekuatan jantung kandidat.
3. Pemeriksaan Kesehatan Mata
- Tes Ketajaman Penglihatan
Kandidat diuji kemampuan melihat objek dari jarak dekat maupun jauh guna memastikan tidak ada gangguan yang dapat menghambat tugas kepolisian. - Uji Buta Warna
Kandidat harus dapat mengenali berbagai warna dengan jelas. Jika mengalami buta warna parsial atau total, maka kemungkinan besar akan gugur pada tahap ini.
4. Pemeriksaan Telinga, Hidung, dan Tenggorokan (THT)
- Telinga
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi gangguan pendengaran atau infeksi yang dapat memengaruhi kemampuan komunikasi kandidat. - Hidung
Menilai kondisi rongga hidung untuk memastikan bahwa tidak ada penyumbatan atau kelainan yang bisa menghambat pernapasan. - Tenggorokan
Kandidat diperiksa untuk mendeteksi adanya infeksi atau gangguan yang dapat mempengaruhi suara dan sistem pernapasan.
5. Pemeriksaan Gigi dan Mulut
- Karies Gigi
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui apakah ada gigi berlubang yang berpotensi menjadi sumber infeksi. - Susunan Gigi
Kandidat harus memiliki struktur gigi yang rapi dan lengkap sesuai standar kesehatan mulut. - Kebersihan Rongga Mulut
Memastikan tidak ada infeksi atau penyakit yang bisa mengganggu kesehatan gusi dan mulut secara keseluruhan.
6. Pemeriksaan Kondisi Kulit
- Keberadaan Tato dan Tindik
Kandidat yang memiliki tato atau tindikan yang tidak sesuai peraturan akan sulit lolos dalam seleksi ini. - Deteksi Penyakit Kulit
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mendeteksi adanya gangguan kulit yang bisa berpotensi mengganggu penampilan maupun kesehatan kandidat.
7. Evaluasi Fisik Umum
- Postur Tubuh
Kandidat dinilai dari keselarasan postur tubuhnya guna memastikan bahwa tidak ada kelainan yang bisa mengganggu performa fisik saat bertugas. - Kondisi Otot dan Sendi
Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan bahwa tidak ada kelemahan otot atau gangguan sendi yang dapat membatasi gerakan kandidat.
Bergabunglah dengan Bimbingan Belajar Online JadiPolisi Kunci Sukses Menghadapi Seleksi Polri!

Anda ingin menjadi bagian dari Kepolisian Republik Indonesia dan berkontribusi dalam menjaga keamanan negara? Tantangan untuk masuk ke dalam Polri memang tidak mudah, tetapi dengan persiapan yang tepat, Anda bisa mencapainya. Kami mengundang Anda untuk bergabung dengan Bimbingan Belajar Online JadiPolri, solusi efektif untuk mempersiapkan diri menghadapi proses seleksi Polri.
Persyaratan Kesehatan dalam Tes Tahap Awal

Sumber: Halo Jambi
Baca Juga: Berani Jawab Soal SKB CPNS Pranata Humas? Coba Sekarang!
Polri telah menetapkan sejumlah standar kesehatan yang harus dipenuhi oleh setiap peserta seleksi. Beberapa di antaranya adalah:
- Tinggi Badan
- Persyaratan tinggi badan berbeda-beda tergantung jalur pendaftaran yang dipilih.
- Berat Badan
- Kandidat harus memiliki berat badan yang sesuai dengan Indeks Massa Tubuh (IMT) yang ideal, dengan toleransi tertentu.
- Ketajaman Penglihatan
- Minimal visus 6/6 tanpa bantuan alat bantu penglihatan seperti kacamata atau lensa kontak.
- Tidak boleh mengalami buta warna, baik parsial maupun total.
- Kondisi Gigi dan Mulut
- Tidak memiliki gigi berlubang yang serius.
- Susunan gigi harus dalam kondisi baik sesuai standar kesehatan gigi dan mulut.
- Kesehatan Kulit
- Tidak memiliki tato atau tindikan yang bertentangan dengan aturan Polri.
- Tidak ada penyakit kulit yang bersifat menular atau yang dapat mengganggu penampilan profesional.
- Postur Tubuh
- Kandidat tidak boleh memiliki kelainan bentuk tubuh seperti kaki berbentuk X atau O, skoliosis, maupun gangguan tulang belakang lainnya yang bisa menghambat pergerakan.
Tips Persiapan Menghadapi Tes Kesehatan Polri
Agar bisa lolos dalam tahap ini, ada beberapa langkah persiapan yang bisa dilakukan oleh calon peserta, di antaranya:
1. Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Sendiri
Sebelum mengikuti seleksi resmi, disarankan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan mandiri. Dengan begitu, kandidat bisa mengetahui kondisi tubuhnya lebih awal dan segera melakukan penanganan apabila ditemukan masalah kesehatan.
2. Menjalani Pola Hidup Sehat
- Asupan Gizi: Konsumsi makanan bernutrisi seimbang agar tubuh tetap dalam kondisi prima.
- Latihan Fisik: Rutin berolahraga seperti jogging, push-up, dan sit-up untuk menjaga kebugaran tubuh.
3. Menjaga Kebersihan Diri
- Perawatan Gigi dan Mulut: Rajin menyikat gigi serta menjaga kesehatan mulut untuk mencegah masalah gigi
Sumber:
- https://www.instagram.com/mitratarunaindonesia/reel/C2d5LSYyceg
- https://www.kliniksimpangpemda.com/artikel/66c6ff0a889351a633c733d9
- https://stoodee.id/blog-detail/panduan-lengkap-tes-kesehatan-bintara-polri-tahap-1
Testimoni jadiPOLISI
Program Premium Tes POLRI di Bimbel jadiPOLISI
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi JadiPOLISI: Temukan aplikasi JadiPOLISI di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPOLISI Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELPOLRI” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES55”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.